BAB 12
PERENCANAAN DAN ANALISIS SISTEM
12.
Perencanaan dan Analisis Sistem
Perencanaan
sistem merupakan salah satu tahapan atau fase pengembangan sistem yang
pertama,dalam tahap ini menentukan suatu rangkaian atau kerangka kerja yang
menyeluruh.Bagian ini melibatkan para manajer atau para senior yang profesional
guna menemukan strategi untuk mendukung rencana yang telh ditetapkan oleh suatu
organisasi
Perencanaan
Sistem terdiri dari :
Perencanaan
jangka pendek ,yaitu jangka waktu dari 1 tahun sampai dengan 2 tahun
Perencanaan
jangka panjang,yaitu jangka waktu sampai maksimal 5 tahun.
12.1
Perencanaan sistem dan analisis kelayakan
Dalam
Perencanaan sistem harus memperhatikan faktor kelayakan dari rencana
tersebut,yang mengutamakan kemungkinan keberhasilan
Dari
sistem yang akan dikembangkan.
Faktor
kelayakan harus meliputi kriteria berikut ini:
Kelayakan
Teknik /Technical Feasibility
Kelayakan
Ekonomi/Economic Feasibility
Kelayakan
Hukum/Legal feasibility
Kelayakan
Operasional/Operational Feasibility
Kelayakan
Jadwal/Schedule Feasibility
Analisis
kelayakan
Tujuannya adalah :
Tujuannya adalah :
a.
Menentukan kemungkinan keberhasilan solusi yang diusulkan.
b.
Berguna untuk memastikan bahwa solusi yang diusulkan tersebut benar – benar
dapat dicapai dengan sumber daya dan dengan memperhatikan kendala yang terdapat
pada perusahaan serta dampak terhadap lingkungan sekeliling.
Perencanaan
sistem dan analisis sistem mencakup 7 tahap yaitu :
Pembahasan
dan perencanaan pada tingkat manajemen puncak
Penetapan
dewan pengarah perencanaan sistem.
Penetapan
tujuan dan batasan keseluruhan.
Pengembangan
perencanaan sistem informasi strategi.
Identifikasi
dan memprioritaskan area spesifik dalam organisasi sebagai focus pengembangan
sistem.
Pembuatan
proposal sistem untuk mendukung dasar analisis dan perancangan awal sub system
tertentu.
Pembentukan
tim untuk tujuan analisis perancangan awal sistem.
Tugas
– tugas analisis kelayakan :
1.
Penentuan masalah dan peluang yang dituju sistem.
2.
Pembentukan sasaran sistem baru.
3.
Pengidentifikasian para pemakai sistem
Metode
penentuan penganggaran modal :
1. Payback period
2. Net present value
3. Internal rate of return
4. Modified internal rate of return.
1. Payback period
2. Net present value
3. Internal rate of return
4. Modified internal rate of return.
Ukuran
kelayakan :
1. Teknologi
2. Ekonomi
3. Non ekonomi
4. Organisasi atau operasional
5. Jadwal
1. Teknologi
2. Ekonomi
3. Non ekonomi
4. Organisasi atau operasional
5. Jadwal
12.2 Langkah-langkah analisis sistem
Langkah
–langkah yang dilakukan seorang analis dalam menganalisis Sistem,sebagai
berikut :
Identifikasi
masalah
Ø
Persediaan barang yang melebihi stok maksimal
Ø
Penurunan kwalitas produk
Ø
Konsumsi bahan yang tidak ekonomis
Ø
Evaluasi biaya produksi
Ø
Delivery Order yang terhambat
Ø
Proses pembuatan bukti transaksi
Memahami
sistem yang sedang berjalan / yang sudah ada
Ø
Penentuan jadwal pengamatan /observasi
Ø
Penentuan tugas
Ø
Pengumpulan hasil
Melakukan
analisis
Ø
Analisa kelemahan sistem
Ø
Analisa standar kerja
Ø
Analisa dokumentasi
Laporan
analisis
Ø
Laporkan ke manajemen
Ø
Meminta saran atau masukan
Ø
Meminta persetujuan
Langkah-langkah
analisis sistem :
1.
Identify , mengidentifikasi masalah merupakan langkah pertaman yang dilakukan
dalam tahap analisis sistem. Tugas yang harus dilakukan analis sistem adalah :
a.
Mengidentifikasi penyebab masalah
b.
Mengidentifikasi titik keputusan
c.
Mengidentifikasi personil – personil kunci
2.
Understand, memahami kerja sistem yang ada
Langkah ini dapat dilakukan dengan mempelajari secara terinci bagaimana sistem yang ada beroperasi. Diperlukan data yang dapat diperoleh dengan cara melakukan penelitian.Sejumlah data perlu dikumpulkan dengan menggunakan teknik pengumpulan data yang ada yaitu wawancara, observasi, daftar pertanyaan dan pengambilan sampel
Langkah ini dapat dilakukan dengan mempelajari secara terinci bagaimana sistem yang ada beroperasi. Diperlukan data yang dapat diperoleh dengan cara melakukan penelitian.Sejumlah data perlu dikumpulkan dengan menggunakan teknik pengumpulan data yang ada yaitu wawancara, observasi, daftar pertanyaan dan pengambilan sampel
3.
Analyze, Menganalisis sistem
Langkah ini dilakukan berdasarkan data yagn telah diperoleh dari hasil penelitian yang telah dilakukan. Berdasarkan pertanyaan dan kriteria ini, selanjutnya analis sistem akan dapat melakukan analis dari hasil penelitian dengan baik untuk menemukan kelemahan dan permasalahan dari sistem yang ada.
Langkah ini dilakukan berdasarkan data yagn telah diperoleh dari hasil penelitian yang telah dilakukan. Berdasarkan pertanyaan dan kriteria ini, selanjutnya analis sistem akan dapat melakukan analis dari hasil penelitian dengan baik untuk menemukan kelemahan dan permasalahan dari sistem yang ada.
Report
, membuat laporan hasil analisis.
Laporan
hasil analisis diserahkan ke Panitia Pengarah yang nantinya akan diteruskan ke
manajemen. Pihak manajemen bersama-sama dengan panitia pengarah dan pemakai
sistem akan mempelajari temuan-temuan dan analis yang telah dilakukan oleh
analis sistem yang disajikan dalam laporan ini.
Tujuan
utama dari penyerahan laporan ini kepada manajemen adalah:
1.
Analisis telah dilakukan,
2.
Meluruskan kesalah pengertian mengenai apa yang telah ditemukan dan dianalisis
sistem tetapi tidak sesuai menurut manajemen,
3.
Meminta pendapat dan saran dari pihak manajemen, dan
4.
Meminta persetujuan kepada pihak manajemen untuk melakukan tindakan.
12.3
Teknik-teknik pengkumpulan fakta
Fakta
merupakan bagian dari informasi yang menunjukkan realita , situasi, dan relasi
yang menjamin analisis permodelan.
Ada tiga sumber yaitu :
Ada tiga sumber yaitu :
1.Sistem
yang berjalan
menyediakan kesempatan untuk menetukan apakah sistem memuaskan,perlu sedikit perbaikan, membutuhkan pemeriksaan yang besar, atau diganti.Juga menyediakan sumber ide perancangan untuk membantu analis mengidentifikasikan sumber yang ada bagi sistem yang baru.
2.Sumber internal lainnya
Sumber yang utama adalah orang yang akan menggunakan system yang baru.Sumber kedua didapat dari dokumen kerja yang ada dalam organisasi. Dokumen dapat diklasifikasikan misalnya struktur organisasi, apa yang sudah dilakukan organisasi, dan rencana apa yang akan dilakukan organisasi
menyediakan kesempatan untuk menetukan apakah sistem memuaskan,perlu sedikit perbaikan, membutuhkan pemeriksaan yang besar, atau diganti.Juga menyediakan sumber ide perancangan untuk membantu analis mengidentifikasikan sumber yang ada bagi sistem yang baru.
2.Sumber internal lainnya
Sumber yang utama adalah orang yang akan menggunakan system yang baru.Sumber kedua didapat dari dokumen kerja yang ada dalam organisasi. Dokumen dapat diklasifikasikan misalnya struktur organisasi, apa yang sudah dilakukan organisasi, dan rencana apa yang akan dilakukan organisasi
3.Sumber eksternal
Informasi yang berasal dari luar organisasi membuka cakrawala ide dan teknik. Banyak industri dari kelompok dan seminar memberikan.
Teknik-teknik
pengumpulan fakta sangat penting untuk medukung memperoleh suatu data yang
berupa fakta yaitu kejadian yang sebenarnya,bukan sebuah rekayasa,sebagai
berikut:
Mengetahui
dan menentukan tujuan pengumpulan fakta
Menentukan
jadwal
Menentukan
area,wilayah atau batasan
Mengamati
secara langsung (tidak berupa data)
Dilakukan
secara berulang ulang
Dokumentasi
fakta
12.4
Teknik-teknik mengorganisasikan fakta
Teknik
untuk mengorganisasikan fakta terdiri dari :
Analisis
pengukuran kinerja
Analisis
Distribusi kerja
Analisis
Fungsional
Analisis
Matriks
12.5
Analisis sistem terstruktur
Adalah
Salah satu pendekatan formal pertama untuk analisis sistem informasi. Analisis
ini terfokus pada aliran data dan proses bisnis dan perangkat lunak. Analisis
ini disebut proses oriented. Analisis terstruktur sederhana dalam konsep.
Proses analis menggambarkan serangkaian proses dalam bentuk diagram alir data
(Data Flow Diagram) yang menggambarkan proses yang ada atau yang diusulkan
bersama-sama dengan input , output dan file mereka.
0 komentar:
Posting Komentar